Jakarta, CNN Indonesia —
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIPÂ menggelar rapat dengan mengumpulkan jajaran pengurus merespons putusan Mahkamah Konsitusi (MK) terkait sengketa hasil Pilpres 2024.
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) itu digelar di kantor pusat partai, Jalan Diponegoro No.58, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/4) malam. Rapat dipimpin Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
Turut hadir beberapa nama elite PDIP yang mendampingi Hasto seperti Ketua DPP bidang Ideologi Partai Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP Bidang Hubungan Luar Negeri Ahmad Basarah, Ketua Bappilu Bambang Pacul Wuryanto, Ketua Bidang Kehormatan Partai Komaruddin Watubun, hingga Wasekjen Utut Adianto.
Dalam sambutannya, Hasto menyebut PDIP menghormati putusan MK karena bersifat final dan mengikat. PDIP, kata dia, akan terus berjuang mengawal konstitusi dan demokrasi.
“Namun mengingat sifat keputusannya yang final dan mengikat, maka PDIP menghormati keputusan MK, dan akan terus berjuang mengawal konstitusi,” kata Hasto.
Hasto juga mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebagai presiden dan wakil presiden terpilih dan berharap bisa menjalankan tugas dengan baik.
Mahkamah Konstitusi menolak dua gugatan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan Anies-Muhaimin dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Dengan demikian, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tetap menjadi pemenang Pilpres 2024 sesuai hasil penghitungan suara yang dilakukan KPU.
Meski begitu, suara penolakan mahkamah tak bulat. Ada tiga hakim yang menyatakan pendapat berbeda dissenting opinion dari putusan MK yaitu Saldi Isra, Enny Nurnaningsih, dan Arief Hidayat.
(thr/bmw)